Sabtu, 19 Januari 2013

Cinta Kepada Ida Sang Hyang Widi Wasa


 

Dalam hidup, kita sering mengenal kata-kata cinta bahkan kita sering mendengar sekaligus mengucapkannya “ aku cinta … , cintailah … , dll. Kata-kata ini sering diungkapkan saat perasaan menyadari bahwa sesuatu adalah sangat berharga bahkan kadang-kadang dianggap melebihi harga diri sampai harus menangis, mengemis untuk mengungkapkannya.
“apakah harus seperti itu??

Ada seorang guru RajaYoga mengatakan “janganlah mencintai apapun yang ada dibumi ini dengan sepenuh hati, sekalipun kepaada orang tua. Karena meskipun yang kita cintai tidak akan meninggalkan kita, namun kita pasti akan meninggalkannya kelak”.

Dari penjelasan tersebut dapat diambil ulasan bahwa jangan sampai kita menangis, mengemis untuk mengungkapkan cinta, karena jika sesuatu yang kita cintai tersebut layak untuk kita cintai, maka dia tidak akan sampai membuat kita menangis dan mengemis. Tapi jika kepada orang tua, meskipun kita tidak boleh mencintai sepenuhnya, namun kita harus berbakti dan menghormatinya setiap waktu.

Mencintai sepenuh hati hanya boleh kepada Ida Sang Hyang widhi Wasa. Cintailah Sang Hyang widhi, maka kamu akan mendapatkan apa yang kamu minta, kamu akan bahagia, kamu tidak akan pernah kecewa, bahkan sesuatu yang tidak kamu minta dan sangat istimewa akan diberikannya padamu.

Jika dibandingkan jika kita mencintai sesuatu yang dibumi ini, terkadang kita mencintai sepenuh hati tapi belum tentu balasannya, kita belum tentu bahagia, bahkan kita bisa saja kecewa.
“sebenarnya bagaimana cinta kepada Sang Hyang Widhi??,,
Menurut penulis, Cinta adalah kesetiaan dan pengorbanan,

seorang yang mengatakan cinta kepada apapun dan siapapun maka dia akan berkorban dan setia. Dan janganlah mengatakan cinta jika tidak bisa setia dan tidak mau berkorban. Tapii  berkorban apapun jika tidak setia maka hanyalah pamrih dan jika setia tapi tidak berkorban maka kesetiaannya tidak akan terasakan, karena kesetiaan diwujudkan dari pengorbanan.

Jika kita cinta kepada Ida Sang Hyang Widhi maka kita akan setia kepadanya dengan selalu mengingat dia, mengagungkan namanya, hanya dia yang dihati kita setiap waktu. Kita juga akan berkorban, mengorbankan waktu, tenaga untuk berbakti dan berdharma, mengorbankan pikiran untuk selalu memikirkannya, hal ini karena memang tidak ada yang lebih pantas untuk menerima pengorbanan kita secara total selain Beliau.
Wujud Cinta tersebut adalah saat kita lemah dihadapannya,

kata lemah bukan berarti kita adalah orang yang lemah, tidak punya kemampuan dan tidak berdaya. Lemah dihadapannya adalah kita merasa bahwa dia begitu berarti, kita sangat membutuhkannya, sehingga kita menghadapinya dan memuja dia dengan rendah hati, karena kita tidak mau dia meninggalkan kita. Seperti halnya  jika kita cinta pada orang tua, saudara, sahabat, teman, pacar maka kita akan merasa lemah saat dihadapannya, jadi jika kita belum merasa lemah dihadapan Ida Sang Hyang Widhi maupun seseorang, maka sebenarnya kita belum mencintainya. Sehingga kita bisa menanyakan kepada diri kita masing-masing.

Marilah kita mewujudkan cinta kita dengan kesetiaan dan pengorbanan. Lebih baik kita jangan mencintai Tuhan sekalipun apalagi kepada sesuatu ataupun seseorang jika kita tidak bisa setia dan berkorban untuknya. Karena tidak akan memberi kebahagiaan kepada keduanya.

Oleh karena itu sebagai generasi masa depan dharma marilah kita mulai mencintai Ida Sang Hyang Widhi Wasa dengan menanamkan dan mengingat  namanya dalam hati kita setiap waktu yang kita wujudkan dalam kesetiaan dan pengorbanan yang sepenuh hati dan tulus ikhlas dalam bakti yang berdasarkan dharma.

Jumat, 04 Januari 2013

Catatan Hati


Catatan Hati seorang wanita

Jika Aku Sedih, adakah yang datang menghibur ku ?
Jika Aku Sakit, adakah yang mencemaskan dan mengkhawatirkan aku ?
Jika Aku Lelah, adakah yang mau membantuku dan memijatku ?
Jika Aku Gelisah di Malam Hari, adakah yang menenangkan dan memeluk ku ?
Jika Aku Kehilangan Arah, adakah yang mau menuntun dan menggandeng ku ?
Jika Aku Kedinginan, adakah yang mau menyelimuti dan memelukku dengan hangat ?
Jika Aku Menangis, adakah yang mau mengusap air mata ku ?
Jika Aku Gembira, adakah yang mau mendengar suka cita ku ?
Jika Aku Ingin Cinta, adakah yang mau membisikkan kata "aku cinta padamu" di telinga ku ?
 

Jika Aku seorang Lelaki
Aku akan menghibur wanita yang ku cintai kala Ia sedih 
Aku akan berlari mencarinya dengan kecemasan kala Ia Sakit

Aku akan menggendongnya dan memijatnya dengan lembut kala Ia Lelah
Aku akan terbangun memeluk dan mengusap punggungnya kala Ia Gelisah
Aku akan mengulurkan dan meraih tangannya Kala Ia Kehilangan Arah
Aku akan menyelimutinya dengan tubuhku memberikan kehangatanku kala Ia Kedinginan
Aku akan mencium sudut air matanya dengan kasih sayangku kala Ia Menangis
Aku akan memandang dan mendengar suka citanya penuh sayang kala Ia Gembira
Aku akan membisikkan "aku cinta padamu" setiap saat kupandang matanya kala Ia Ingin Cinta

Bagiku wanita adalah bulan pendamping matahari
Bagiku wanita adalah ibu yang selalu memberikan kasih sayangnya
Bagiku wanita adalah ratu di kerajaan cintaku
Bagiku wanita adalah segalanya tempat kucurahkan perhatian dan kasih sayangku
Karena Ia tercipta dari Tulang Rusuk ku
Karena Ia bagian dari ku
Karena Ia Belahan Jiwaku
Karena Ia Aku ada ...


 

Apa itu CINTA ?


Sebuah tanya yang selalu menarik untuk diperbicangkan. Jo Hemmings, Psikolog mencoba untuk menjawab salah satu pertanyaan yang paling sulit di dunia. Apa itu cinta? Bahkan di mesin pencari Google, pertanyaan apa itu cinta menempati posisi yang paling populer dicari.
Adapun para ilmuwan akan mendefinisikan cinta sebagai ‘kondisi’ neurologis seperti kelaparan atau kehausan, didorong oleh rakit seluruh bahan kimia seperti feromon, serotonin dan oksitosin.
Sementara nafsu juga didorong oleh reaksi kimia adrenalin, testosteron dan estrogen. Mengingat bahwa sebagian besar dari kita tidak bisa membedakan antara hormon untuk- cinta masalah atau nafsu. Bagi anda yang mungkin baru bertemu pasangan baru akan bertanya-tanya apakah ini jatuh cinta atau nafsu.
Cinta atau nafsu?
Jadi bagaimana Anda bisa tahu kapan nafsu berubah menjadi cinta?  Rata-rata, kita jatuh cinta hanya tiga atau empat kali dalam hidup kita.
Kendati banyak dari Anda yang memiliki kekasih lebih dari tiga atau empat, tapi Anda tidak akan pernah tahu apakah hubungan itu bisa dikatakan sebagai cinta.
Bagi wanita, kadangkala seringkali percaya jika mereka sedang jatuh cinta dibandingkan nafsu semata. Pada dasarnya cinta itu adalah bahagia yang berbeda setiap waktu.
Berikut ini adalah definisi
cinta
1. Anda berada dalam harmoni emosional dan mental serta seksual
2. Anda memiliki perasaan hangat dan ras apercaya diri yang tinggi.
3. Anda akan siap berkorban apapun untuk orang yang dicintai jika diperlukan.
Nafsu
1. Hal terbaik tentang hubungan Anda adalah seks luar biasa.
2. Adalah perasaan, liar tak terduga, didorong oleh hasrat seksual, tapi tidak selalu membuat Anda merasa aman atau tenang.
3.Anda tidak sepenuhnya yakin bahwa ia setia 100% atau bahwa ia selalu mengatakan seluruh kebenaran.
Saran kami jika cinta membuat Anda merasa baik, manfaatkan dan nikmati. (lovepanky)